Berdiri sejak 1953 kebun binatang
yang bernama Gembira Loka ini satu-satunya kebun binatang di Jogja yang merupakan
sebuah kenang-kenangan dari Raja untuk rakyatnya. Terletak di bagian timur
pusat kota Jogja, Gembira Loka sudah menarik minat banyak wisatawan lokal
maupun luar. Gembira Loka mempunyai arti gembira dan Loka yang berarti tempat,
jadi Gembira Loka adalah tempat yang menggembirakan.
Dahula kala, pembangunan Gembira Loka sempat berhenti dikarenakan Perang Dunia
kedua dan kedudukan Jepang di Indonesia yang menghancurkan sebagian besar
Yogyakarta. Seperti selogan yang digembor-gemborkannya “Bukan Sekedar
Rekreasi”, Gembira Loka tidak sekedar kebun binatang tetapi menyediakan
berbagai macam wahana, seperti Kapal Katamaran, Perahu Kayuh, Banana Orca,
Perahu Boat, Sepeda Sewa, Perahu Senggol, Sekuter Air, Terapi Ikan, Kolam
Tangkap, ATV, dan Taring (transport keliling).
Buka pukul 08.30 hingga 15.30 Gembira
Loka mempunyai arti yang mendalam bagi sebagian orang. Setiap hari libur
khususnya Hari Minggu, Gembira Loka mampu membius ±7000 pengunjungnya. Gembira Loka mempunyai luas 20 hektar. Tentu
saja untuk membuat nyaman pengunjung kebun binatang ini tidak lupa
memperhatikan aspek keindahan dan kebersihan. Ditengah-tengah saya berjalan,
saya menghampiri rombongan ibu-ibu PKK Semarang yang tengah mengadakan tour ke
Gembira Loka “Oh, udah sering, Mbak tapi
sekarang semakin maju dan bagus” tutur salah satu ibu yang bernama Ibu Muhadi.
Diantara kerumunan orang-orang yang
belalu lalang, saya melihat ada bapak-bapak membawa sapu dengan pakaian serba krem
dan menggunakan sepatu boot. Saya mendatangi salah satu bapak-bapak yang sedang
asyik memainkan gagang sapunya sambil bercengkrama satu dengan yang lainnya.
Bapak itu bernama Pak Tukiman. Berbekal gagang sapu, topi dan semangat yang
tinggi, Bapak Tukiman mengerjakan tugas mulianya menjadi tukang sampah. “Lha ini
gimana lagi tho, saya juga bisanya cuman kerja kayak gini Mbak”. Memulai pekerjaannya
pukul 7 pagi dan selesai pada pukul 3 sore, bapak 53 tahun ini sudah menjadi
tulang punggung keluarganya semenjak beliau berusia 17 tahun. Bapak Tukiman masih
ingat betul tanggal dimana beliau menjadi salah satu bagian dari Gembira Loka,
“Dulu itu saya gabung waktu tanggal 1 Oktober 1978, Mbak.” Tuturnya dengan
bahagia karena mengingat masa lalunya. Dari raut wajahnya terlihat jelas
bahwa bapak Tukiman menikmati pekerjaannya yang mulia ini. Tidak ada perasaan
duka ataupun lelah dalam melakukan tugasnya walaupun kulitnya sudah mulai berkerut-kerut.
Beberapa waktu yang lalu Bapak
Tukiman sempat melalui tahap berat dalam mengelola sampah di Gembira Loka yaitu
pada musim gugur. Daun-daun yang kering sangat banyak yang berjatuhan pada
halaman Gembira Loka, ditambah lagi dengan pengunjung yang semakin banyak.
Tetapi Ia tetap menggeluti pekerjaannya dengan telaten. “Kalau tugas ya
dibagi-bagi, Mbak. Perkelompok gitu.” Ujar Pak Tukiman sembari menyapu dengan
sapu ijuk yang panjang gagangnya. Setiap hari ketika beliau bekerja selalu dilewati
dengan candaan dan obrolan seru dengan banyak temannya seperti tidak ada beban
dalam melakukan pekerjaannya itu.
Kali ini Bapak Tukiman mendapat
kelompok di dekat danau. Saya mendapatinya berkelompok dengan satu mas-mas yang
berusia jauh lebih muda daripada beliau. Bapak Tukiman bercerita bahwa pihak
Gembira Loka memperkerjakan 30 orang untuk bekerja sebagai tukang sampah. Sebagian
besar dari mereka masih jauh lebih muda daripada beliau. Ketika liburan seperti
sekarang ini Bapak Tukiman bisa pulang hingga pukul 5 sore atau istilahnya ‘ngelembur’.
“Kalau lagi hari-hari biasa berangkat jam 7 pulang jam 3. Kalau hari Sabtu
berangkat jam 7 pulang jam 4. Nah, kalau hari Minggu berangkat jam 7 pulang jam
5. Istilahnya ngelembur lho Mbak! soalnya menyesuaikan kotoran yang ada.” Jawabnya
dengan nada tinggi diikuti senyuman. Sungguh mulia tugas Bapak Tukiman ini,
beliau mencintai kebun binatang Gembira Loka ini melalui pekerjaannya. Tanpa jasanya,
Gembira Loka tidak akan senyaman ini bagi pengunjung. #reportaseilovezoo
No comments:
Post a Comment
thanks for comments :)